 |
| Ilustrasi KTP-el/Inilahpos |
INILAHPOS.com - Seorang warga dari Kecamatan Sinjai Borong mengeluhkan lambannya proses pencetakan Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el), meski telah melakukan perekaman sejak Selasa lalu.
Hingga Kamis (3/7/2025), KTP yang dimaksud belum juga dicetak oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sinjai.
Warga tersebut mengaku telah beberapa kali kembali ke kantor Disdukcapil, namun selalu diminta pulang oleh petugas dengan alasan pembatasan pencetakan harian.
“Saya sudah rekam dari hari Selasa, tapi KTP belum juga jadi. Padahal katanya blangko ada. Kemarin saya datang jam 2 disuruh pulang, hari ini datang jam 10 juga disuruh pulang,” keluh warga Sinjai Borong tersebut, Kamis (3/7/2025).
Keluhan ini muncul di tengah informasi sebelumnya bahwa Disdukcapil Sinjai telah menyiapkan sekitar 4.000 keping blangko KTP untuk memaksimalkan pelayanan administrasi kependudukan.
Menanggapi hal ini, Kepala Disdukcapil Sinjai, Andi Reza Amran, saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa kendala bukan pada ketersediaan blangko semata, melainkan pada kondisi alat pencetak yang sudah tua dan terbatas.
“Saat ini, jumlah blangko yang tersedia di kantor kami kurang dari 4.000 keping. Kami melakukan pembatasan cetak KTP di sebabkan alat pencetakan yang sudah lama dan sisa 1 unit yang berfungsi, sehingga mempengaruhi jumlah cetak perhari," katanya via WhatsApp.
Meski begitu pihaknya tetap berupaya memberikan pelayanan maksimal. (ar/ip).