INILAHPOS.com – “Bahagianya petani adalah bahagianya pemerintah.” Kalimat sederhana itu meluncur hangat dari bibir Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif, saat berdiri di Pendopo Rumah Jabatan Bupati, Selasa (17/6/2025).
Ia tak sekadar bicara kebijakan, tapi tentang harapan. Tentang tanah yang diolah dengan peluh dan harapan yang tumbuh di antara batang-batang padi.
Hari itu, bukan hanya seremonial biasa. Puluhan petani dari berbagai kecamatan datang dengan wajah berseri. Mereka bukan tamu kehormatan dalam arti formal, tapi mereka adalah pahlawan pangan yang setiap hari bergelut dengan cuaca dan tanah.
Pemerintah Kabupaten Sinjai menyambut mereka dengan sesuatu yang sangat berarti, alat dan mesin pertanian (alsintan), yang diharapkan dapat mengubah cara mereka bekerja, dari tradisional ke lebih efisien dan modern.
Di antara kerumunan, berdiri Abd. Samad. Pria dari Kelurahan Samaenre, Kecamatan Sinjai Tengah itu datang sebagai wakil dari Kelompok Tani Tunreng Tellue. Dengan sorot mata penuh haru, ia menerima bantuan alsintan.
"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur. Bantuan ini sangat membantu dan bisa meningkatkan produksi pertanian kami. Kami senang karena Ibu Bupati begitu peduli terhadap petani,” ucapnya.
Sebanyak 27 unit alsintan diserahkan secara simbolis kepada petani dari berbagai kecamatan. Rinciannya: 14 unit hand traktor, 1 unit traktor roda dua, 10 unit power thresher, dan 2 unit combine harvester.
Semuanya bersumber dari program Kementerian Pertanian Republik Indonesia Tahun 2025, yang selaras dengan visi besar Presiden RI, Prabowo Subianto, untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Sinjai, H. Kamaruddin, menyebut langkah cepat Pemkab Sinjai patut diapresiasi.
“Ini semua adalah gerakan dari Ibu Bupati. Di tengah isu pengurangan anggaran, peluang-peluang di Kementerian tetap harus kita jemput,” katanya.
Sementara itu, kehadiran sejumlah tokoh penting seperti Anggota DPRD Sulsel Achmad Fauzan Guntur, Ketua Komisi B DPRD Sinjai Andi Ridwan DAP Asapa, dan Asisten II Setdakab Sinjai Andi Ilham Abubakar, menjadi penanda bahwa komitmen terhadap petani bukan hanya di atas kertas, tapi ditunjukkan dengan kehadiran dan aksi nyata.
Bupati Ratnawati dalam sambutannya menekankan bahwa kesejahteraan petani adalah bagian penting dari pembangunan daerah.
“Bahagianya petani adalah bahagianya pemerintah. Kita berharap bantuan ini bisa meningkatkan produksi pertanian dan mendorong kesejahteraan petani,” kata Ratnawati.
Lebih dari sekadar alat, momentum yang diberikan adalah harapan bahwa di balik peluh dan perjuangan petani, ada negara yang hadir, ada pemerintah yang mendengar, dan ada pemimpin yang peduli.