INILAHPOS.com - Relawan dari pasangan calon Gubernur NTB nomor urut 03, Lalu Muhammad Iqbal dan Indah Damayanti Putri, mulai ditinggalkan satu per satu, Rabu, (16/10/2024).
Salah satunya adalah Samsul Hadi Idris, alias Gechung, yang menyatakan ketidakpuasannya terhadap sikap eksklusif yang ditunjukkan oleh Iqbal dan timnya. Pernyataan ini sejalan dengan pandangan yang sebelumnya diungkapkan oleh Sekjend PSI Lombok Tengah beberapa waktu yang lalu.
Gechung berpendapat bahwa sikap yang ditunjukkan Iqbal yang menurutnya terlalu eksklusif membuat dirinya dan timnya berfikir ulang untuk mendukung dan mungkin akan membubarkan relawan yang dibentuknya di Lombok Barat.
“Saya setuju dengan pernyataan Sekjend PSI. Lingkaran Paslon 03 terlihat terlalu elitis, seolah-olah mereka lupa bahwa mereka masih calon dan belum menjadi Gubernur. Protokoler yang berlebihan membuat banyak pendukung merasa tidak nyaman,” ungkap Gechung.
Dia juga menyoroti strategi kampanye Paslon 03 yang dianggapnya boros dalam mengoleksi partai. Menurut Gechung, hal ini tidak sebanding dengan upaya operasional untuk menggerakkan dukungan.
"Borong partai oleh Paslon 03 sepertinya tidak linier dengan energi yang di gerakkan ke simpatisan utk memperluas dukungan, sehingga kalau survei stagnan di nomor akhir sepetinya wajar," ucap Gechung
Namun Gechung menepis anggapan jika Iqbal disebut “pelit” karena menurutnya Iqbal saat ini hanya sedang berhemat dan ia menambahkan bahwa itu tentu menjadi kontradiktif dengan keinginannya untuk berkuasa
“Kata tidak linier dengan energi yang di gerakkan itu kan artinya bukan pelit tapi hemat," tambahnya.
Gechung juga menyampaikan bahwa memang benar banyak pendukung Iqbal-Dinda yang mundur akibat dari sistem yang dibangun di internal tim yang menurutnya terlalu protokoler.
“Intinya pendukung Iqbal-Dinda banyak yang mundur akibat tim yang terlalu protokoler, elitis dan tidak jelas energi utk menggerakkan pendukungnya termasuk di Lombok Barat. Saya sendiri sebagai Ketua Sahabat Turki Lombok Barat menggerakan relawan dari dulu untuk mendukung Iqbal-Dinda di Lobar," tutup Gechung.