Jelang Debat, Iqbal Ternyata Pernah Dilaporkan Bawaslu
Cari Berita

Iklan Atas

iklan

Jelang Debat, Iqbal Ternyata Pernah Dilaporkan Bawaslu

inilahpos
23 Oktober 2024

Lalu Muhammad Iqbal
Lalu Muhammad Iqbal. Foto/Istimewa 


INILAHPOS.com - Menjelang debat perdana Pemilihan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) yang akan digelar malam ini, Rabu (23/10/2024), salah satu kandidat, Lalu Muhammad Iqbal, menjadi sorotan publik. 


Pasalnya, Iqbal, yang merupakan salah satu dari tiga pasangan calon gubernur, pernah dilaporkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) atas dugaan pelanggaran netralitas.


Sebagai mantan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Iqbal dilaporkan karena diduga melakukan manuver politik menjelang Pemilihan Gubernur NTB 2024. 


Bawaslu bahkan telah menelusuri tempat-tempat di mana Iqbal mendaftar ke partai politik untuk memastikan apakah ia masih berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) pada saat itu.


"Kami telah melakukan konfirmasi terkait status Pak Iqbal, apakah ia masih berstatus ASN atau tidak, karena kami melihat ada proses pendaftaran langsung ke partai politik. Kami sudah menelusuri hal tersebut," ujar Ketua Bawaslu NTB, Itratip, seperti dikutip dari laporan KBRN pada Mei 2024 lalu.


Kasus ini sempat mengemuka saat Bawaslu NTB melaporkan Iqbal ke Komite Aparatur Sipil Negara (KASN). Meski demikian, isu ini kembali mencuat menjelang debat pertama yang mengusung tema "Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik untuk Kesejahteraan." 


Isu ini pun memicu pertanyaan dari masyarakat terkait komitmen Iqbal terhadap reformasi birokrasi.


“Bagaimana mau reformasi birokrasi kalau belum berkuasa saja sudah melakukan pelanggaran?” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, mengekspresikan keraguan terkait integritas kandidat tersebut.


Debat perdana ini akan menjadi panggung pertama bagi para pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTB untuk memaparkan visi dan misi mereka kepada publik. Debat kedua dijadwalkan pada 8 November 2024, dan debat ketiga pada 20 November mendatang.


Dengan latar belakang kasus ini, semua mata akan tertuju pada Lalu Muhammad Iqbal untuk melihat bagaimana ia akan merespons isu netralitas dan menjawab keraguan publik terkait komitmennya terhadap reformasi birokrasi yang menjadi tema utama debat malam ini.