Lewat 'Surat Cinta', Kaum Laki-laki Lingkup OPD Sinjai Deklarasikan Komitmen Tolak KDRT

Share:

INILAHPOS.com - Upaya pencegahan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Kabupaten Sinjai kini menyasar kaum laki-laki. Melalui program bertajuk “Surat Cinta” (Samaki-Samaki Bersatu Cegah dan Hentikan Kekerasan Dalam Rumah Tangga), pegawai laki-laki di lingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menyatakan komitmennya untuk menolak segala bentuk KDRT.

Kegiatan ini diinisiasi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) bekerja sama dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Sinjai, dan digelar di Kantor Dinas Sosial Sinjai, Rabu (17/12/2025).

Komitmen tersebut dituangkan dalam bentuk penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang melibatkan pegawai laki-laki dari enam OPD atau unit DWP, yakni Dinas Sosial, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Badan Kesbangpol, serta Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Tarkim).

Sekretaris DWP Kabupaten Sinjai, Andi Julia Arisanti, mengatakan bahwa gerakan “Surat Cinta” merupakan kampanye bersama untuk menolak dan menghentikan kekerasan dalam rumah tangga, baik dalam bentuk fisik maupun verbal.

“Samaki-samaki kita tolak dan hentikan kekerasan dalam rumah tangga. Selama ini yang banyak terpapar sosialisasi adalah kaum perempuan, kali ini kami mencoba menyasar kaum laki-laki, baik yang sudah berkeluarga maupun yang belum,” ujarnya.

Menurutnya, keterlibatan kaum pria sangat penting dalam upaya pencegahan KDRT, karena kekerasan dalam rumah tangga bukan hanya persoalan perempuan, tetapi tanggung jawab bersama.

“Ini adalah ajakan kepada kaum laki-laki agar sama-sama memiliki kesadaran dan komitmen untuk menolak KDRT,” tambahnya.

Kerja sama antara DP3AP2KB dan DWP ini dijadikan sebagai percontohan di enam OPD, dengan harapan ke depan dapat diperluas ke seluruh perangkat daerah di Kabupaten Sinjai.

“Harapannya, penolakan dan penghentian kekerasan dalam rumah tangga menjadi perhatian dan komitmen semua pihak, baik perempuan maupun laki-laki, tua maupun muda, yang sudah berpasangan maupun yang belum,” pungkas Andi Julia.

Share:
Komentar

Berita Terkini