 |
| Asisten Administrasi Umum Setdakab Sinjai, Andi Ariany Djalil. (Nandar) |
INILAHPOS.com - Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kabupaten Sinjai periode 2025–2027 resmi dikukuhkan. Muh. Fadil Junaid dipercaya menakhodai organisasi pelajar Muhammadiyah ini untuk dua tahun ke depan.
Pengukuhan yang dirangkaikan dengan Tataran Pimpinan (Tarpim) dan Rapat Kerja Pimpinan (Rakerpim) berlangsung di Auditorium H. Amir Said Universitas Islam Ahmad Dahlan (UIAD) Sinjai, Sabtu (30/8/2025).
Hadir membuka kegiatan, Asisten Administrasi Umum Setdakab Sinjai, Andi Ariany Djalil, mewakili Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa pengukuhan bukan hanya seremoni, melainkan amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Kepemimpinan adalah amanah yang akan dimintai pertanggungjawaban, baik di hadapan Allah SWT maupun masyarakat. Saya yakin di tangan adik-adik yang penuh semangat dan dedikasi ini, IPM Sinjai akan semakin maju dan menjadi wadah inspiratif bagi pelajar,” ucapnya.
Dengan mengusung tema “Era Baru IPM Sinjai”, Ariany menilai IPM harus mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman. Era digital, katanya, memberikan ruang besar bagi generasi muda untuk berinovasi dan menghadirkan program bermanfaat.
“Jadikan IPM rumah kedua untuk belajar, bertumbuh, dan mengasah potensi diri. IPM tidak hanya menguatkan organisasi, tetapi juga harus berkontribusi nyata untuk masyarakat,” tambahnya.
Ia juga mengajak IPM agar menjaga nama baik almamater, memperluas kolaborasi, dan bersama-sama pemerintah daerah membangun generasi yang berilmu, berakhlak mulia, serta berdaya saing tinggi.
Pengukuhan yang dirangkaikan dengan Tarpim dan Rakerpim ini diharapkan menjadi momentum sakral untuk memperkuat soliditas organisasi sekaligus melahirkan aksi nyata PD IPM Sinjai dalam menggerakkan pelajar menuju masa depan yang lebih baik.
Acara turut dihadiri perwakilan Forkopimda Sinjai, Ketua Umum Pimpinan Wilayah IPM Sulsel Zuljalali Wal Ikram, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Pimpinan Daerah Aisyiyah, Ketua KNPI Sinjai, serta organisasi otonom Muhammadiyah.