INILAHPOS.com - Antusiasme masyarakat untuk hadir di Upacara Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta, begitu membara. Sejak proses pengambilan undangan fisik dimulai, ribuan warga dari berbagai daerah rela mengantre di Gedung Krida Bhakti sesuai jadwal yang telah ditetapkan panitia.
Azmi, warga Bandung, menjadi salah satu yang beruntung mengamankan undangan untuk mengikuti Upacara Detik-Detik Proklamasi. Ia bercerita, proses pendaftaran awalnya berjalan mulus, namun saat membantu teman-temannya mendaftar di gelombang berikutnya, persaingan jauh lebih ketat.
“Biasanya cuma nonton di TV, sekarang pengin merasakan langsung vibe-nya di Istana Merdeka. Ini momen bersejarah,” ujarnya.
Dari Bekasi, saudara kandung Tika dan Amin juga berhasil mendapatkan undangan untuk upacara pagi. Meski sempat dibuat cemas oleh koneksi internet yang lambat saat pendaftaran, mereka akhirnya lolos.
“Pertama kali ikut pengibaran bendera. Sebelumnya dua kali ikut penurunan, jadi pengin rasain suasananya pagi-pagi,” kata Amin.
Tak ketinggalan, warga Jakarta, Rida dan Rassya, yang telah menanti kesempatan ini bertahun-tahun. Mereka mendapat undangan untuk sesi penurunan bendera sore hari.
“Sudah wishlist dari lama. Penasaran lihat langsung pertunjukan yang ada di upacara,” ungkap Rassya.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengimbau masyarakat yang sudah mendapatkan undangan agar menukarkannya sesuai jadwal hingga 16 Agustus sore untuk menghindari penumpukan.
“Kami ingin semua proses berjalan tertib dan nyaman. Penukaran bisa dilakukan sesuai waktu luang masing-masing,” ujarnya.
Dengan semangat dan rasa penasaran yang tinggi, upacara kemerdekaan tahun ini diprediksi akan menjadi salah satu yang paling meriah dalam sejarah peringatan HUT RI di Istana Merdeka.