 |
| Kadisdik Sinjai Irwan Suaib pimpin kegiatan Refleksi Akhir Tahun Bidang Pendidikan. (Foto/Azhar) |
INILAHPOS.com - Prestasi sering kali hanya terlihat di atas panggung, dalam bentuk piagam dan tepuk tangan. Namun di balik itu, selalu ada proses panjang yang jarang disorot. Di Kabupaten Sinjai, proses itulah yang sepanjang tahun 2025 dijalani Dinas Pendidikan di bawah komando Irwan Suaib, perlahan, konsisten, dan penuh ikhtiar.
Menjelang berakhirnya tahun, Irwan memilih cara yang sederhana untuk menutup lembar kerja 2025. Bukan di aula resmi, melainkan di sebuah warung kopi di Jalan RA Kartini, Sinjai Utara. Di tempat itulah, Refleksi Akhir Tahun Bidang Pendidikan digelar, Rabu (31/12/2025), menjadi ruang untuk menakar capaian sekaligus meneguhkan arah ke depan.
Refleksi itu mengungkap fakta penting, Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai berhasil menorehkan sedikitnya lima penghargaan sepanjang 2025, baik di tingkat nasional maupun dalam lingkup penguatan sistem pendidikan daerah.
Capaian paling menonjol datang dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, yang menempatkan Sinjai sebagai daerah dengan Capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) tertinggi kedua secara nasional, dengan skor 81,14 pada kategori Tuntas Madya. Angka itu bukan sekadar statistik, melainkan potret dari meningkatnya akses dan mutu layanan pendidikan dasar.
Pengakuan lain hadir melalui Apresiasi Video Inspiratif (AVID) untuk kampanye Wajib Belajar 13 Tahun. Di tengah tantangan rendahnya minat sekolah lanjutan di beberapa wilayah, Disdik Sinjai memilih pendekatan komunikasi yang kreatif dan membumi—dan langkah itu berbuah apresiasi.
Di sektor penguatan sumber daya pendidik, Sinjai kembali mencatatkan prestasi nasional melalui Refo Gemini Award, sebagai daerah dengan guru tersertifikasi Gemini terbanyak di Indonesia tahun 2025. Penghargaan ini menandai keseriusan Sinjai dalam menyiapkan guru yang tidak hanya kompeten secara pedagogis, tetapi juga melek teknologi.
Transformasi digital pendidikan juga terus bergerak. UPTD SMPN 13 Sinjai berhasil masuk sebagai Kandidat Sekolah Rujukan Google Tahun 2025, sebuah pencapaian yang menempatkan sekolah daerah dalam ekosistem pembelajaran global berbasis teknologi.
Tak hanya itu, kepercayaan nasional terhadap praktik pendidikan Sinjai juga tercermin dari ditunjuknya Irwan Suaib sebagai pembicara dalam Leader Google Series pada 29 April 2025. Forum tersebut menjadi ruang berbagi pengalaman tentang kepemimpinan pendidikan dan inovasi pembelajaran dari daerah.
Bagi Irwan, penghargaan bukanlah tujuan akhir. Ia menekankan bahwa tantangan pendidikan ke depan justru semakin kompleks.
“Kita tidak sedang mengejar piagam, tetapi memastikan bahwa setiap anak Sinjai mendapat layanan pendidikan yang layak dan relevan dengan zamannya,” katanya.
