INILAHPOS.com - Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025 menjadi panggung pembuktian bagi Kabupaten Sinjai.
Bukan hanya sekadar menerima penghargaan, momentum ini menunjukkan transformasi besar yang tengah berlangsung dalam sistem pelayanan kesehatan daerah.
Bertempat di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (20/11/2025), Sinjai membawa pulang empat penghargaan prestisius, cerminan dari perubahan nyata yang dirasakan masyarakat, mulai dari layanan dasar hingga tata kelola kesehatan yang semakin profesional.
Salah satu sorotan utama datang dari keberhasilan Dinas Kesehatan Sinjai meraih Kinerja Program Kesehatan Jiwa Terbaik 2025. Penghargaan ini menjadi bukti bahwa isu kesehatan jiwa bukan lagi topik pinggiran, melainkan prioritas yang direspons serius melalui program yang terukur dan menyentuh akar persoalan masyarakat.
Upaya ini meliputi konseling yang lebih inklusif, keterlibatan masyarakat, hingga penguatan jejaring layanan di seluruh puskesmas.
Di sektor diagnostik, Labkesda Sinjai sukses meraih predikat Manajemen UPT Labkesmas Terbaik 2025. Capaian ini mengubah wajah layanan laboratorium daerah menjadi lebih cepat, akurat, dan sesuai standar nasional, memberikan rasa aman bagi masyarakat yang membutuhkan pemeriksaan kesehatan.
Transformasi juga tampak di tingkat layanan primer. Puskesmas Samaenre dinobatkan sebagai Puskesmas Terbaik dalam Penerapan BLUD 2025, menegaskan bahwa tata kelola yang baik berbanding lurus dengan kualitas pelayanan. Warga kini dapat merasakan pelayanan yang lebih responsif, efisien, dan jelas pemanfaatan anggarannya.
Tak kalah penting, Pemerintah Kabupaten Sinjai juga menerima Apresiasi Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Tahun Penilaian 2023–2024. Penghargaan ini menggarisbawahi keberhasilan Sinjai menciptakan lingkungan yang bersih, aman, dan nyaman, hasil kolaborasi antara pemerintah, fasilitas kesehatan, komunitas, hingga masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Sinjai, dr. Emmy Kartahara Malik, menekankan bahwa capaian tersebut adalah buah kerja keras seluruh tenaga kesehatan di berbagai lini.
“Ini kerja kolektif. Dari puskesmas hingga pemerintah daerah memiliki peran besar. Penghargaan ini bukan akhir, tetapi awal untuk terus meningkatkan mutu layanan kesehatan di Sinjai,” ujarnya.
Empat penghargaan ini bukan hanya simbol apresiasi, tetapi indikator kuat bahwa Kabupaten Sinjai sedang berada di jalur yang tepat dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat, produktif, dan berdaya saing.


