INILAHPOS.com - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Gelombang 114 Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar seminar pemaparan program kerja di Aula Kantor Desa Lamatti Riawang, Kecamatan Bulupoddo, Kamis (10/07/2025) pagi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan KKN sebagai bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat.
Seminar ini menjadi wadah bagi para mahasiswa untuk memaparkan berbagai program kerja yang akan dilaksanakan selama lebih dari satu bulan, mulai 7 Juli hingga 13 Agustus 2025 mendatang.
Koordinator Desa Lamatti Riawang, Multazam Riyal Saputra, menyampaikan apresiasinya atas sambutan hangat dari masyarakat desa kepada peserta KKN.
"Kami sangat berterima kasih atas sambutan hangat warga. Kami berharap program-program yang kami rancang bisa mendapat dukungan dan partisipasi aktif masyarakat," ungkapnya.
Para mahasiswa memaparkan tujuh program kerja yang terdiri dari satu program kelompok dan enam program individu, antara lain:
1. Pembuatan Taman PKK (Program kerja Kelompok)
2. Sosialisasi Gizi Seimbang untuk Anak Usia Dini di Taman Kanak-kanak
3. Visualisasi identitas usaha : Desain logo dan spanduk UMKM serta pendaftaran lokasi usaha di google maps
4. Sosialisasi Manfaat jamban sehat dan kaitannya dengan pencegahan stunting
5. Penyuluhan Hukum: Akibat Hukum Wanprestasi dalam Perikatan Jual Beli Hasil Ternak
6. Pembuatan Pestisida Nabati dari jurusan Daun Pepaya sebagai Alternatif Pengendalian Hama Pada Tanaman
7. Pemberian Vitamin, Obat Cacing, dan Vaksin PMK pada Hewan Ternak Sapi
Program-program ini mendapat apresiasi dari warga yang hadir dan diharapkan membawa dampak positif bagi kemajuan desa.
Kepala Desa Lamatti Riawang, Hisbuddin, dalam sambutannya menyampaikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan KKN tersebut.
"Mahasiswa adalah bagian dari agen perubahan. Peran mereka dalam pembangunan desa sangat strategis, terutama melalui pengabdian seperti ini. Kami menyambut baik program yang telah dirancang dan siap mendukung hingga selesai," ucapnya.
Seminar tersebut turut dihadiri oleh Ketua BPD, Babinsa, Kepala Dusun, Ketua RT/RW, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta unsur lainnya yang turut memberikan semangat kepada para mahasiswa untuk menjalankan pengabdian secara maksimal.